Membuat website portofolio Jawa Timur – Website portofolio yaitu sebuah platform yang digunakan untuk menunjukkan bakat Anda.

Pengertian dari Website Portofolio

Website portofolio itu merupakan sebuah portofolio digital yang bisa diakses dengan melalui internet.

Yang mempunyai tujuan guna menunjukkan karya dan juga bakat Anda.

Dan pada website portofolio yang sudah Anda buat itu, Anda dapat menunjukkan keahlian, bakat, serta pengalaman yang sudah Anda miliki.

Kemudian apa yang membedakan antara portofolio biasa dengan website portofolio, perbedaannya yaitu pada kemudahan untuk diakses.

Dengan adanya website portofolio, Anda tidak diperlukan untuk menyalin atau membawa portofolio fisik.

Dan yang Anda butuhkan itu hanya URL website portofolio yang telah dibuat sebelumnya guna menunjukkan siapa Anda.

Hal ini sangatlah praktis bukan?, dengan hanya URL Anda sudah dapat menunjukkan kepada banyak orang mengenai karya serta pengalaman Anda.

Cara Membuat Website Portofolio

1. Menyiapkan Platform

Cara yang pertama untuk Anda membuat website portofolio yaitu dengan memilih platform yang tepat.

Dan untuk rekomendasi tempat membuat website portofolio yang tepat adalah WordPress dikarenakan terdapat fitur-fitur yang canggih dan juga mudah digunakan.

a. Fleksibilitas, cocok digunakan untuk berbagai jenis portofolio yang ada di industri apa pun.

b. Mudah untuk disesuaikan, Anda dapat memulai dengan website yang sederhana setelah itu dikembangkan dengan plugin dan juga tema.

c. Hemat biaya, Anda bisa mengatur sendiri untuk biaya pembuatan website dengan disesuaikan kebutuhan dan juga budget Anda.

d. Dukungan, WordPress ini memiliki komunitas yang cukup luas, dan menyediakan dukungan dengan melalui forum ataupun dokumentasi.

Meskipun begitu, Anda perlu mengingat bahwa WordPress unu juga mempunyai kekurangan.

Platform ini sedikit sulit untuk pemula sehingga mungkin memerlukan lebih banyak waktu.

Untuk bisa menginstal dan juga mengaturnya dengan dibandingkan menggunakan website builder.

2. Mendapatkan Nama Domain

Mempunyai nama domain itu merupakan langkah yang wajib untuk bisa membuat website portofolio.

Dikarenakan, nama ini nantinya akan menjadi faktor branding Anda.

Para pengunjung akan mengetik nya di kolom URL browser mereka, jadi untuk itu buatlah nama domain yang mudah untuk diingat.

Selanjutnya agar Anda dapat menemukan nama domain yang tepat guna membuat website portofolio, Anda perlu untuk mempertimbangkan elemen berikut ini:

• Kemudahan guna mudah diingat dan dikenal oleh banyak orang.
• Adanya ketersediaan nama domain yang diincar.
• Dan yang terakhir itu harga untuk nama domain.

3. Memilih Web Hosting yang Terpercaya

Faktor yang penting lainnya pada saat akan membuat website portofolio adalah dengan memilih web hosting yang terpercaya.

Sebab, hosting dan juga paket yang akan dipilih tentu saja akan mempengaruhi performa dari website portofolio Anda.

Dan untuk bisa membantu Anda memilih web hosting yang tepat.

Berikut ini ada beberapa elemen yang penting perlu untuk dipertimbangkan:

• Untuk biayanya.
• Alat atau tool yang disediakan.
• Fitur-fitur yang ada didalamnya.
• Dan juga keamanan nya untuk melindungi website Anda.

Apabila anda telah menemukan provider yang tepat, mulailah untuk memilih paket web hosting yang sudah ditawarkan.

4. Menyesuaikan Desain Portofolio

Tentu saja untuk aspek visual tidak boleh dilewatkan dikarenakan hal ini akan dapat membantu untuk menarik para calon klien.

Atau dapat membawa lebih banyak lagi peluang kerja, dengan adanya visual yang berkualitas itu membuat website portofolio Anda akan terlihat lebih profesional.

Dan juga akan memberikan tampilan konten yang lebih aesthetic.

Apalagi guna membuat website portofolio artistik, visual itu harus menjadi perhatian yang utama.

5. Setup Tool guna Membuat Website Portofolio

Setelah Anda selesai dengan membuat desain website portofolio.

Selanjutnya Anda saatnya untuk memamerkan karya atau proyek Anda.

Dan cara yang terbaik untuk bisa menunjukkannya adalah dengan membuat galeri pada WordPress, cukup dengan menginstal plugin galeri ataupun plugin portofolio.

6. Menginstal Formulir Kontak

Dengan adanya formulir kontak ini, para calon klien atau pelanggan yang baru dapat menghubungi Anda dengan mudah.

Pada WordPress itu menyediakan banyak plugin contact form yang semuanya itu dapat Anda atur sesuai dengan kebutuhan.

7. Memberikan Sentuhan Personal di Profil Anda

Untuk dapat membuat website portofolio yang baik, itu memerlukan keseimbangan antara profesional bisnis dengan personal branding.

Nah, untuk itu Anda dapat membuat halaman About Me yang unik supaya pengunjung dapat memahami karya Anda.

8. Mempromosikan Web Portofolio & Mulai Mendapat Klien

Penting sekali untuk bisa membangun online presence agar menarik para calon klien dan juga untuk menjaring proyek baru.

Untuk itu Anda dapat melakukannya dengan mempromosikan website portofolio Anda, mengoptimasi konten, dan juga membagikan di platform lainnya.

Cara untuk Menyusun Website Portofolio

1. Homepage yang Menarik

Anda dapat memasukkan beberapa hal yang seperti deskripsi singkat mengenai diri Anda dan juga pengalaman yang sebelumnya.

2. Mendeskripsikan Pengalaman Kerja & Skill

Selanjutnya pada bagian ini supaya pembaca dapat dengan mudah mengerti.

Anda bisa menyusun riwayat pekerjaan dengan bentuk infografis yang seperti bagan atau flowchart.

3. Karya atau Proyek yang Terbaik

Pada saat Anda membuat portofolio sangat disarankan untuk memasukkan karya yang relevan dengan posisi yang akan dilamar saja.

4. Halaman Kontak Personal

Pada halaman ini Anda dapat menambahkan informasi yang seperti:

• Nomor telepon pribadi.
• Alamat email.
• Menambahkan media sosial yang seperti LinkedIn dan Instagram.
• Setelah itu formulir kontak.

Membuat Website Portofolio Jawa Timur

Itulah beberapa cara yang perlu Anda lakukan pada saat Anda menginginkan membuat website portofolio untuk personal branding Anda.