KESALAHAN YANG SERING DILAKUKAN PEBISNIS PEMULA

KESALAHAN YANG SERING DILAKUKAN PEBISNIS PEMULA – Contoh kesalahan yang sering dilakukan yaitu perencanaan bisnis yang kurang matang. Ketika Anda memulai sebuah bisnis, tentu saja Anda harus memahaminya terlebih dahulu. Karena dengan memahami bisnis sebelum memulai, dapat mengurangi resiko kegagalan pada bisnis Anda. Banyak sekali kesalahan yang sering dianggap kecil namun apabila dilakukan terus menerus bisa menghambat pertumbuhan bisnis Anda. Bahkan ada kemungkinan yang lebih buruk yaitu kerugian besar dan sampai gulung tikar. Selain memahami berbagai resiko dan potensi yang ada, Anda juga harus mengetahui apa saja kesalahan umum yang sering dilakukan oleh seorang pebisnis pemula supaya Anda bisa menghindari kesalahan tersebut.

 

Simak Penjelasan Beberapa Contoh Kesalahan Yang Sering Dilakukan Pebisnis Pemula Berikut Supaya Anda Bisa Menghindarinya!!!

 

1. Perencanaan Bisnis Yang Tidak Matang

Perencanaan merupakan langkah awal yang akan menentukan arah bisnis Anda. Sehingga perencanaan bisnis juga bisa dianggap sebagai sebuah pondasi. Tanpa adanya perencanaan yang matang, maka bisa menyebabkan bisnis Anda menjadi rentan atau mudah mengalami kegagalan.

Ketika Anda tidak memiliki perencanaan bisnis yang matang, Anda tidak akan tau siapa target pasar dari produk atau layanan jasa yang Anda tawarkan. Selain itu, Anda juga tidak memiliki strategi pemasaran yang tepat dan efektif serta Anda tidak memiliki rencana atau plan cadangan yang bisa menolong ketika bisnis sedang menghadapi tantangan terbesar.

Sehingga tanpa adanya perencanaan yang matang, bisnis Anda akan sangat mudah mengalami guncangan dari berbagai sisi.

 

 

2. Tidak Memiliki Tujuan Yang Jelas

Ketika Anda ingin memulai sebuah bisnis, Anda harus memiliki tujuan yang jelas. Tujuan menjadi salah satu aspek penting dalam bisnis, tanpa adanya tujuan yang jelas maka Anda akan merasa bosan dan malas untuk melanjutkan bisnis tersebut. Karena adanya rasa bosan dan malas inilah yang bisa menyebabkan bisnis menemui jalan akhir atau gulung tikar. Dengan adanya tujuan yang jelas dan kuat ketika memulai bisnis, maka akan ada alasan untuk Anda mempertahankan bisnis dengan jangka panjang.

 

 

3. Terlambat Masuk Ke Pasar

Keterlambatan untuk memasuki pasar juga akan sangat berpengaruh pada perkembangan bisnis. Biasanya hal ini terjadi karena terlalu lama dalam memutuskan untuk memulai bisnis.

Setelah Anda membuat perencanaan yang matang, membuat tujuan yang jelas serta adanya prinsip yang kuat, maka ada baiknya Anda segera memulai untuk merealisasikan ide bisnis Anda menjadi nyata. Ketika Anda mengundur waktu untuk memasuki pasar, maka sama saja Anda memberikan peluang waktu kepada kompetitor untuk memulai bisnis terlebih dahulu dan menguasai pasar.

 

 

4. Tidak Memperhatikan Kebutuhan Konsumen

Tujuan utama ketika Anda memulai bisnis yaitu untuk mendapatkan seorang konsumen. Maka Anda harus memperhatikan dan menyediakan produk atau layanan yang dibutuhkan oleh konsumen. Apabila Anda membuat sebuah bisnis tanpa memperhatikan kebutuhan konsumen atau Anda membuat produk sesuai kemauan diri sendiri, maka hal ini akan membuat bisnis Anda tidak memiliki peminat. Jika Anda terus mempertahankan kesalahan ini, maka bisa berakibat bisnis mengalami kerugian atau bahkan kebangkrutan.

 

 

5. Tidak Memiliki Relasi atau Jaringan Bisnis

Dalam membangun sebuah bisnis yang sukses, tentu saja Anda tidak bisa berjalan sendiri dan pasti kedepannya akan membutuhkan relasi bisnis. Dengan adanya relasi yang luas, maka Anda akan lebih mudah untuk melakukan promosi bisnis dan hal ini akan sangat membantu perkembangan bisnis Anda. Ketika bisnis Anda dipromosikan oleh banyak pihak tentu saja hal ini dapat membuat bisnis Anda dikenal banyak orang sehingga bisnis Anda bisa berkembang pesat. Relasi yang dimaksud dapat berupa ahli industri , influencer, maupun konsumen.

 

 

6. Ingin Cepat Sukses dan Meraih Banyak Keuntungan

Ketika Anda sudah memutuskan untuk memulai sebuah bisnis, Anda hanya memiliki dua kemungkinan yaitu sukses atau gagal. Untuk meraih kesuksesan tentu saja dibutuhkan waktu yang tidak sedikit dan proses yang panjang. Namun, pada kenyataannya banyak sekali para pebisnis pemula yang menginginkan kesuksesan dan keuntungan dengan waktu yang cepat. Hal ini yang menyebabkan akhirnya membuat mereka melewatkan berbagai proses membangun bisnis dan yang pasti akan berdampak buruk kedepannya.

 

 

7. Tidak Bisa Menerima Kritik dan Saran

Jika Anda sudah mulai menjalankan bisnis, pastinya akan ada orang yang memberikan kritik ataupun saran. Nah apabila ada seseorang yang memberikan kritik dan saran, sebaiknya Anda mendengarkan dan merenunginya karena mungkin saja kritik atau saran tersebut bisa Anda jadikan sebagai bahan evaluasi untuk mengembangkan bisnis Anda. Dengan melakukan hal tersebut Anda akan dianggap sebagai seorang pebisnis yang tidak sombong dan memiliki keinginan besar untuk memperbaiki bisnis. Namun, ketika Anda menerima masukan terlalu banyak juga tidak baik karena bisa menyebabkan bisnis Anda menjadi goyah dan tidak memiliki pendirian.

 

 

Setelah membaca penjelasan diatas, maka sekarang Anda sudah lebih memahami dan mengetahui kesalahan apa saja yang harus Anda hindari. Nah, bagi Anda yang sedang membutuhkan jasa untuk mereview bisnis atau mengelola bisnis online, Anda bisa menggunakan jasa dari beberapa agency yang menyediakannya. Salah satu jasa riview dan jasa pengelolaan bisnis online yang bisa Anda pilih yaitu jasa dari Kombas Digital Agency.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Kombas Digital Agency, Anda bisa menghubungi kontak dibawah ini!!

Telp/WA : https://wa.me/628112829003

Instagram : @digitalagency.purwokerto

HINDARI KESALAHAN STRATEGI MARKETING INSTAGRAM BERIKUT!!

HINDARI KESALAHAN STRATEGI MARKETING INSTAGRAM BERIKUT!! – Dengan kesalahan kecil yang terus menerus dilakukan bisa beresiko sangat buruk. Kesalahan yang sering diabaikan mungkin saja akan membuat bisnis Anda mengalami penurunan, jadi Anda harus memperhatikan kesalahan tersebut. Dengan jumlah pengguna aktif Instagram yang sudah menyentuh angka 1 miliar, tentu saja Anda akan mendapatkan banyak sekali kompetitor ketika menggunakan Instagram sebagai media marketing bisnis.

Namun pada fatkanya dari banyaknya brand yang hadir di Instagram saat ini, tidak semua brand tersebut berhasil memanfaatkan platform ini dengan baik. Di Instagram sendiri masih banyak brand yang sedang berjuang untuk meningkatkan jumlah followers dan memperluas jangkauan mereka. Akan tetapi karena mereka masih belum terlalu memahami tentang pengelolaan yang baik, jadi mereka masih sering kali melakukan kesalahan. Nah dari kesalahan-kesalahan tersebut membuat trafik yang seharusnya meningkat justru berbanding terbalik. Maka dari itu, penting sekali untuk mengetahui kesalahan umum di Instagaram dan menghindarinya.

 

Supaya Dapat Mengurangi Resiko Kegagalan Bisnis, Maka Hindari Kesalahan Strategi Marketing Instagram Berikut!!

 

1. Membeli Follower dan Like

Kesalahan strategi marketing yang pertama dan paling sering dilakukan yaitu membeli follower dan like. Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan layanan yang menjual jasa menambah follower dan like Instagram. Kebanyakan dari mereka akan melakukan promosi dengan mengatakan cara ini bisa membuat akun Anda terlihat profesional karena memiliki jumlah follower yang banyak.

Namun nyatanya hal ini tidak benar karena mereka adalah akun palsu dan bot. Jadi mereka tidak akan bisa melakukan interaksi seperti berkomentar atau hanya sekedar menambah viewer. Hal ini bisa saja menyebabkan kredibilitas akun bisnis Anda menjadi buruk. Nah daripada Anda memilih cara yang mudah dan cepat namun justru memperburuk, Anda bisa memilih cara organik. Untuk metode organik, Anda bisa melakukan publikasi konten yang menarik sehingga konversi kunjungan pada akun Anda bisa meningkat dan konsisten.

 

 

2. Tidak Mencantumkan Tautan Situs Web Bisnis di Bio Instagram

Mencantumkan situs web di bio sering kali diabaikan dan dianggap tidak penting, padahal hal ini sangat membantu untuk mempermudah para konsumen ketika ingin membeli produk atau menggunakan jasa Anda. Ketika Anda tidak mencantumkan situs web di bio mungkin saja para konsumen akan kebingungan dan tidak memiliki tujuan setelah mereka memutuskan untuk melakukan pembelian. Hal ini mungkin saja akan membuat Anda kehilangan kesempapatan untuk melakukan penjualan.

 

 

3. Berfokus Pada Kuantitas, Bukan Kualitas

Ketika Anda mulai menjalankan sebuah bisnis, Anda harus bisa menyeimbangkan antara kualitas dan kuantitas produk atau layanan Anda. Selain kualitas dari produk atau layanan, Anda juga harus memperhatikan kualitas promosi. Jangan sampai karena Anda tergoda untuk meningkatkan trafik kunjungan, Anda melakukan pembuatan konten secara masal dan jenis konten yang dibuat juga tidak sesuai dengan bisnis Anda. Apabila Anda melakukan hal ini, mungkin saja follower pada akun Anda akan mengalami penurunan. Jadi, untuk menghindari kemungkinan buruk tersebut, Anda harus memperhatikan kualitas konten yang dibuat dan usahakan tetap relevan dengan bisnis Anda.

 

 

4. Menggunakan Hastag Ekstra Populer

Penggunaan hastag memang bisa membantu untuk mempromosikan postingan si akun Instagram Anda. Akan tetapi pengguanaan hastag juga tidak bisa sembarangan. Salah satu hastag yang tidak direkomendasikan untuk strategi marketing yaitu hastag ekstra populer. Karena penggunaan tagar ekstra populer memiliki umur yang sangat pendek, sehingga tagar ini memiliki kemungkinan yang kecil untuk meningkatkan trafik kunjungan. Akan lebih baik jika Anda menggunakan tagar yang sudah melalui riset dan sesuai dengan target bisnis Anda.

 

 

5. Tidak Menanggapi Komentar Dari Audiens

Komentar menjadi salah satu aspek penting dalam sebuah postingan promosi produk atau layanan jasa. Karena komentar merupakan bentuk aktifitas interaksi atau respon dari para audiens. Ketika Anda membalas atau menanggapi komentar-komentar tersebut, maka mereka akan merasa dihargai. Dan mereka akan terus memberikan komentar setiap kali Anda memposting gambar atau video. Selain untuk meningkatkan aktifitas dan trafik kunjungan, Anda juga mungkin saja bisa menemukan ide baru dari para audiens karena dalam kolom komentar mungkin saja dijadikan sebagai media komunikasi.

 

 

6. Tidak Melibatkan Influencer

Saat ini sudah banyak sekali influencer yang bisa membantu Anda untuk mengembangkan popularitas brand Anda. Ketika Anda melakukan kolaborasi dengan seorang influencer, makan peluang relasi bisnis Anda akan semakin luas. Strategi marketing ini juga sudah terbukti sangat efektif untuk meningkatkan konversi penjualan. Hal ini dikarenakan follower akan menganggap iklan Anda sebagai rekomendasi asli dari influencer tersebut.

 

 

Beberapa kesalah diatas mungkin terlihat sepele, namun akan sangat berdampak pada bisnis Anda ketika dilakukan terus menerus. Jadi, Anda harus berusaha untuk menghindari kesalahan-kesalahan tersebut. Apabila Anda merasa masih kurang efektif ketika mengelola akun sosial media bisnis Anda sendiri, Anda bisa menggunakan jasa pengelolaan sosial media bisnis. Salah satu jasa pengelolaan sosial media bisnis yang sudah terpercaya dan pasti amanah yaitu jasa dari Kombas Digital Agency.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Kombas Digital Agency, Anda bisa menghubungi kontak person dibawah ini.

Telp/WA : https://wa.me/628112829003

Instagram : @digitalagency.purwokweto

RAIH KESUKSESAN DENGAN MARKETING CAMPAIGN

RAIH KESUKSESAN DENGAN MARKETING CAMPAIGN – Marketing Campaign sangat penting dalam proses bisnis untuk mencapai tujuan yaitu kesuksesan. Anda dapat melakukan marketing campaign dengan berbagai media, baik media konvensional ataupun media online. Kampanye yang Anda lakukan bisa berupa konten iklan atau cara kreatif lainnya.

Salah satu contoh marketing campaign yang sudah berhasil yaitu brand Indomie. Hal ini dibuktikan dengan sering kali banyak orang yang menyebut brand mie instant lain dengan sebutan indomie.

 

Nah Anda bisa menyimak penjelasan berikut supaya lebih paham mengenai bagaimana cara untuk raih kesuksesan dengan marketing campaign.

 

Pengertian Marketing Campaign

Markering Campaign merupakan suatu tindakan yang terorganisir dan terencana yang dibuat dengan sengaja untuk mencapai tujuan tertentu. Selain untuk mencapai tujuan tertentu, marketing campaign juga biasanya digunakan untuk menjangkau konsumen yang dikemas dalam berbagai cara kreatif dan melibatkan banyak media.

Untuk marketing campaign, Anda bisa menggunakan dua jenis media yaitu media konvensional dan media online. Contoh media konvensional yang bisa Anda gunakan yaitu media cetak, televisi dan radio. Sedangkan contoh media online seperti pay-per-clik, sosial media dan email.

Supaya Anda bisa mendapat hasil yang maksimal dalam penerapan marketing campaign, Anda harus konsisten dan fokus pada satu tema atau ide.

 

Tujuan Marketing Campaign

Setelah Anda memahami pengertian dari marketing campaign, Anda juga harus mengetahui apa saja tujuan dari marketing campaign. Di bawah ini merupakan tujuan dari marketing campaign :

  1. Memperkenalkan sebuah produk baru
  2. Meningkatkan brand awareness
  3. Mengurangi dampak berita negatif yang tersebar di publik
  4. Meningkatkan brand image pada suatu produk atau jasa yang sudah ada di pasaran

Untuk mencapai tujuan diatas, Anda membutuhkan berbagai media untuk bisa menentukan tipe kampanye pemasaran yang paling tepat dan efektif untuk bisnis Anda.

 

Jenis-Jenis Strategi Marketing Campaign

Bagi Anda yang ingin menggunakan marketing campaign, tentu saja Anda harus mengetahui berbagai jenis marketing campaign terlebih dahulu. Jadi, ketika Anda sudah memahami jenisnya, Anda bisa menerapkan jenis marketing campaign yang sesuai dan paling efektif untuk bisnis Anda. Berikut merupakan jenis-jenis marketing campaign dan penjelasannya :

1. Search Engine Marketing

Search Engine Markering atau sering disebut dengan singkatan SEM dapat Anda terapkan sebagai salah satu strategi marketing campaign pada bisnis Anda.

Anda bisa memasang iklan dengan memasukkan keyword yang berhubungan dengan bisnis Anda. Jadi, ketika para konsumen menuliskan keywords pada Google atau mesin pencari lainnya yang berhubungan dengan produk atau jasa Anda, maka iklan tersebut akan muncul di halaman pertama.

2. Search Engine Optimization

Berikutnya strategi marketing campaign yang bisa Anda terapkan  di bisnis Anda yaitu Search Engine Optimization atau disingkat dengan SEO. Search Engine Optimization ini memiliki tujuan untuk membuat website ataupun blog muncul di halaman utama search engine result page. Sehingga, SEO dapat membantu Anda untuk meningkatkan konversi kunjungan pada website. Namun, apabila Anda ingin menggunakan strategi marketing yang satu ini, Anda perlu memperhatikan banyak elemen seperti backlink dan keywords.

3. Email Marketing

Selanjutnya ada jenis marketing yang bernama email marketing, strategi ini merupakan salah satu strategi marketing dengan mengirimkan email yang berisi informasi produk atau jasa, penawaran, atau promo. Email ini akan dikirim ke sejumlah konsumen yang dianggap potensial seperti konsumen yang sudah memiliki ketertarikan terhadap produk atau jasa Anda. Dengan menggunakan strategi marketing campaign ini, Anda bisa meningkatkan konversi penjualan dari konsumen baru atau konsumen lama.

4. Social Media Marketing

Di era yang sudah semakin berkembang, media promosi bisnis juga semakin beragam salah satunya yaitu sosial media. Saat ini sudah banyak sekali brand besar yang menggunakan sosial media sebagai media untuk menjalankan marketing campaign dan terbukti sukses. Alasan mereka lebih memilih menggunakan sosial media yaitu karena kini sudah tersedia banyak pilihan platform yang memiliki kemudahan akses dan banyak orang yang menggunakanannya. Jadi, dengan melakukan marketing campaign melalui sosial media, Anda bisa menjangkau lebih banyak target pasar. Apalagi ketika Anda bisa mengelola akun sosial media dengan baik, maka hal ini akan sangat berpotensi untuk mendatangkan konsumen baru dan mempertahankan konsumen lama. Dalam sosial media bisnis, Anda bisa membuat sebuah konten yang terintegrasi dengan website atau media konvensional lainnya supaya marketing campaign yang Anda jalankan menjadi lebih terarah.

 

Nah setelah Anda menyimak dan memahami mengenai marketing campaign, Anda bisa mulai menerapkannya pada bisnis Anda. Apabila Anda merasa kesulitan untuk menerapkannya sendiri Anda bisa menggunakan jasa dari pengelolaan bisnis dari beberapa agency.

Salah satu Agency yang sudah terpercaya dan terjamin yaitu jasa dari Kombas Digital Agency. Bagi Anda yang berminat menggunakan jasa dari Kombas Digital Agency, Anda bisa menghubungi kontak person di bawah ini!!

Telp/WA : https://wa.me/628112829003

Instagram : https://www.instagram.com/digitalagency.purwokerto?igshid=YTQwZjQ0NmI0OA==

MENGENAL MARKETING LEBIH DALAM

MENGENAL MARKETING LEBIH DALAM – Marketing adalah salah satu langkah yang sangat penting ketika Anda memulai sebuah bisnis. Hal ini karena dengan memaksimalkan strategi marketing yang baik, Anda bisa menuju kesuksesan dengan lebih mudah. Bisnis Anda juga akan mendapatkan reputasi yang baik di mata para konsumen. Ketika bisnis sudah mendapat reputasi baik, maka Anda akan lebih mudah untuk menjangkau dan mendapat kepercayaan dari mereka.

Oleh karena itu supaya proses marketing bisnis yang Anda lakukan lebih maksimal, Anda harus memahami terlebih dahulu mengenai apa itu marketing, jenis-jenis dan pentingnya marketing untuk bisnis.

 

Simak Penjelasan Di Bawah Ini Supaya Anda Semakin Mengenal Marketing Lebih Dalam!!

 

Apa Itu Marketing?

Marketing yaitu sebuah strategi bisnis yang mengacu pada kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk bisa melakukan promosi penjualan produk. Beberapa hal yang mencakup kegiatan marketing yaitu periklanan, penjualan serta pengiriman produk kepada konsumen.

Dalam kegiatan marketing secara garis besar dimulai dari riset pasar, menentukan target pasar, melakukan analisis SWOT dan menyusun strategi marketing. Dengan menggunakan teknik marketing yang baik, maka akan sangat mendukung proses perkenalan produk ke pasaran.

 

 

Fungsi Marketing

Kegiatan marketing memiliki fungsi sebagai penghubung antara sebuah brand dan calon konsumennya. Supaya sebuah brand bisa terhubung dengan calon konsumennya tentu memerlukan proses identifikasi kebutuhan pasar serta bagaimana cara agar brand tersebut bisa memenuhi kebutuhan. Selain sebagai penghubung antara brand dan konsumen, marketing juga memiliki fungsi untuk membangun hubungan baik  dengan para calon konsumen. Ketika sebuah brand sudah memiliki hubungan yang baik dengan calon konsumennya, maka brand tersebut akan lebih mudah untuk melakukan pemasaran dan mendapat konsumen baru sesuai target pasaranya.

 

 

Manfaat Marketing

Setelah Anda memahami mengenai pengertian dan fungsi marketing, selanjutnya Anda juga harus mengetahui apa saja manfaat marketing. Berikut merupakan contoh beberapa manfaat dari marketing bagi bisnis Anda :

  • Salah satu sarana untuk melakukan branding
  • Dapat menentukan target pasar dengan lebih spesifik
  • Untuk membantu para konsumen dalam memahami produk atau layanan yang ditawarkan
  • Bisa membangun hubungan baik dengan konsumen
  • Meningkatkan jumlah transaksi atau pembelian
  • Dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk atau layanan bisnis Anda

 

 

Jenis-Jenis Marketing

Saat ini sudah terdapat banyak sekali jenis-jenis marketing yang bisa Anda gunakan untuk bisnis Anda. Namun perlu diperhatikan bahwa penggunaan teknik marketing harus disesuaikan dengan bisnis yang sedang dijalankan. Apabila Anda salah memilih dan menggunakan teknik marketing pada bisnis Anda, hal ini mungkin saja akan sangat berdampak buruk. Salah satu contoh dampak buruknya yaitu seperti proses pemasaran produk yang tidak maksimal. Oleh karena itu simak penjelasan di bawah ini supaya Anda tidak salah pilih lagi!!

 

  • Psikologi Marketing

Jenis marketing yang pertama yaitu psikologi marketing. Psikologi marketing adalah jenis marketing yang memanfaatkan cara berpikir konsumen atau psikologi mereka untuk menentukan dan memutuskan melakukan pembelian. Jenis yang satu ini memiliki tujuan untuk memahami motivasi emosional para audiens dalam mempertimbangkan sebuah produk atau layanan.

 

  • Viral Marketing

Selanjutnya jenis marketing yang kedua yaitu viral marketing. Viral marketing merupakan salah satu strategi promosi dengan memanfaatkan audiens untuk menyebarluaskan informasi mengenai produk milik Anda. Strategi ini sangat membantu untuk mendorong popularitas brand dengan waktu yang singkat. Tujuan dari penggunaan jenis marketing ini yaitu memperluas jangkauan promosi brand secara tepat kepada audiens.

 

  • Affiliate Marketing

Berikutnya jenis marketing yang ketiga yaitu affiliate marketing. Affiliate marketing yaitu metode pemasaran digital dimana seseorang akan mendapatkan komisi setelah berhasil mempromosikan produk Anda. Tujuan dari penggunaan jenis marketing ini yaitu menjalankan promosi jangka panjang dengan menggunakan biaya yang minimal.

 

  • Digital Marketing

Kemudian jenis marketing yang terakhir yaitu digital marketing. Digital marketing adalah sebuah upaya pemasaran produk atau jasa dengan memanfaatkan media digital dan jaringan internet dalam proses pemasaran. Tujuan dari digital marketing yaitu memperluas jangkauan target audiens dan mendorong efektivitas dari konsumen. Dalam digital marketing Anda bisa memanfaatkan berbagai platform digital seperti sosial media, website dan marketplace.

 

 

Nah, itulah penjelasan mengenai marketing mulai dari pengertian, fungsi, manfaat dan jenis-jenisnya. Penjelasan diatas mungkin akan membantu Anda untuk mengenal marketing lebih dalam. Dengan mengenal marketing lebih dalam, Anda bisa menentukan strategi marketing yang tepat bagi bisnis Anda.

Marketing memiliki peran yang sangat penting untuk mendukung proses perkembangan bisnis. Maka dari itu, strategi marketing yang digunakan juga harus sesuai agar mendapat hasil yang maksimal. Namun, strategi yang tepat juga harus dikelola dengan baik dan benar.

Bagi Anda yang merasa kesulitas untuk menentukan strategi bisnis dan mengelolanya, Anda bisa menggunakan jasa pengelolaan bisnis dari berbagai agency. Salah satu Agency yang menyediakan jasa pengelolaan bisnis dan sudah terpercaya yaitu Kombas Digital Agency.

Bagi Anda yang berminat untuk menggunakan layanan jasa dari Kombas Digital Agency, Anda bisa menghubungi kontak person dibawah ini!!

Telp/WA : https://wa.me/628112829003

Instagram : https://www.instagram.com/digitalagency.purwokerto?igshid=YTQwZjQ0NmI0OA==

PENTINGNYA VISUAL HIERARCHY DALAM DESAIN

PENTINGNYA VISUAL HIERARCHY DALAM DESAIN – Visual hierarchy memiliki peran yang dalam sebuah desain supaya terlihat lebih menarik. Visual Hierarchy akan membuat para audiens melihat sebuah desain dari unsur yang terpenting sampai yang tidak terlalu penting. Contohnya mereka akan melihat dan membaca keterangan dalam sebuah poster dari tulisan yang paling besar sampai yang paling kecil.

Dengan menerapkan visual hierarchy, Anda bisa mengatur dan menyesuaikan urutan informasi yang akan diterima oleh para audiens. Hal ini akan membuat informasi yang Anda sampaikan menjadi lebih informatif dan mudah dicerna.

Saat ini desain sudah banyak sekali digunakan dalam keseharian apalagi dalam dunia bisnis. Dalam dunia bisnis, desain yang menarik akan sangat berpengaruh dalam proses promosi.

 

Nah Supaya Anda Semakin Paham Mengenai Pentingnya Visual Hierarchy, Simak Penjelasan Berikut Ini!!

 

Pengertian Visual Hierarchy

Hal yang harus Anda ketahui pertama kali  sebelum menuju pembahasan lebih lanjut yaitu pengertian dari Visual Hierarchy. Visual Hierarchy adalah sebuah prinsip mengkategorikan atau menyusun tata letak elemen desain secara visual berdasarkan tingkat pentingnya informasi. Jadi, semakin penting informasi maka secara visual akan ditampilkan dengan lebih menarik. Lalu informasi lain sebagai pendukung yang sifatnya tidak terlalu penting akan mengikuti dibawahnya.

 

 

Sejarah Visual Hierarchy

Setelah Anda mengetahui dan memahami pengertian dari Visual Hierarchy, berikutnya Anda juga harus mengetahui mengenai sejarahnya. Visual Hierarchy sudah ada sejak revolusi industri 1.0 dimana poster dan media cetak menjadi sebuah media untuk menyebarkan informasi. Masa ini berlangsung sekitar tahun 1800 Masehi.

Kemudian pada awal kemunculan media cetak seperti koran, majalah dan buku dengan jelas menampilkan dominasi judul dalam sebuah halaman sampul lalu diikuti konten pendukung seperti sub judul atau deskripsi singkat. Di era sekarang yang sudah berkembang sangat pesat, Anda bisa melihat Visual Hierarchy di berbagai sosial media, situs berita online atau mikroblog.

 

 

 

Pentingnya Visual Hierarchy

Visual Hierarchy memiliki peran yang sangat penting dalam dunia desain. Dengan memperhatikan Visual Hierarchy yang baik, maka akan tercipta sebuah desain yang ramah pengguna serta informasi yang disampaikan juga akan lebih cepat tersampaikan dan efisien bagi pengguna.

Salah satu hal yang harus Anda perhatikan ketika menggunakan Visual Hierarchy adalah penyelarasan yang tepat dan mengakomodasi berbagai pola pembacaan. Hal ini juga harus disesuaikan dengan niat Anda dan konteks konten. Lalu Anda juga harus memastikan keterbacaan  dan pengalaman Anda yang optimal. Hal-hal di atas  akan sangat berkontribusi pada desain intuisi yang memungkinkan Anda berinteraksi dan bernavigasi melalui konten dengan efektif.

 

 

7 Prinsip Visual Hierarchy

Ketika Anda membuat atau menciptakan sebuah desain elemen visual, Anda harus bisa memanipulasi karakteristiknya supaya terlihat lebih menarik perhatian. Anda bisa merubah beberapa karakteristik untuk menerapkan Visual Hierarchy, contohnya seperti berikut :

  1. Kontras (Pemilihan warna yang berbeda dan mencolok supaya salah satu elemen jadi menarik)
  2. Warna (Penggunaan warna yang cerah lebih menarik perhatian daripada warna yang redup)
  3. Tekstur dan Gaya (Dengan lebih banyak detail akan terlihat semakin menarik)
  4. Alignment (Kalimat Judul yang berbeda di luar paragraf akan lebih menonjol untuk dibaca daripada isi yang tersusun di dalam paragraf)
  5. Repetition (Pengalangan gaya visual yang sama untuk memberikan sugesti apabila informasinya berkaitan)
  6. White space (Terdapat lebih banyak ruang kosong dalam suatu elemen akan membuatnya lebih mudah mendapatkan perhatian)
  7. Proximity (Meletakan konten dengan jarak yang dekat akan memberikan sugesti bahwa informasinya berkaitan)

 

Cara Meningkatkan Visual Hierarchy

Anda bisa menerapkan beberapa cara berikut untuk meningkatkan Visual Hierarchy dalam desain Anda!!

  1. Gunakan Skala dan Proporsi : Memperbesar dan menonjolkan elemen atau informasi yang penting supaya terlihat lebih penting dibandingkan elemen lainnya.
  2. Gunakan Kontras : Penggunaan kontras yang tinggi antar elemen akan membantu untuk menarik perhatian dan menciptakan fokus, terutama antara teks dan background.
  3. Optimalkan Jarak dan Penyelarasan : Dengan jarak yang tepat di sekitar elemen akan membuat informasi lebih mudah dicerna. Sedangkan penyelarasan akan menciptakan tampilan yang bersih dan teratur.
  4. Penerapan Tipografi dengan Bijak : Pemilihan gaya font dan ukuran yang berbeda bisa membantu untuk membangun hierarchy pada desain. Dengan font yang berukuran besar dan tebal akan terlihat lebih menarik.
  5. Memanfaatkan Citra dan Multimedia : Dengan adanya ikon, gambar dan video bisa mengurangi kesan monoton pada teks. Hal ini juga sangat membantu untuk pembentukan hierarchy dan lebih menarik perhatian.
  6. Terapkan Pengulangan dan Konsistensi : Ketika Anda mengulang elemen visual, struktur dan gaya teks, hal ini bisa menciptakan kohesi dan memandu pengguna melalui konten yang efektif.
  7. Rancang Ajakan Bertindak dengan Jelas : Dengan penggunaan CTA yang khas dan penempatan yang baik, hal ini akan memandu interaksi pada desain Anda.

 

Nah setelah Anda memahami mengenai visual hierarchy, diharapkan Anda bisa meningkatkan kualitas desain Anda. Bagi Anda yang membutuhkan jasa pembuatan desain untuk bisnis, Anda bisa menggunakan jasa dari Kombas Digital Agency.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Kombas Digital Agency, Anda bisa menghubungi kontak person berikut!!

Telp/WA : https://wa.me/628112829003

Instagram : https://www.instagram.com/digitalagency.purwokerto?igshid=YTQwZjQ0NmI0OA==